Avatar, Film Kartun tentang Aang dan Kawan-kawannya yang Mendunia

No Comments
Bila termasuk penggemar berat film kartun tentu Anda sudah pernah mendengar film kartun yang satu ini. Avatar The Last Airbender sempat wara-wiri dan menjadi film kartun nomor satu di beberapa negara, termasuk Indonesia.

Film yang juga dikenal dengan judul lainnya yaitu Avatar The Legend of Aang memiliki jalinan cerita dan gambar menarik sehingga mampu memukau penontonnya. Dari anak-anak sampai orang dewasa tertarik mengikuti kisah petualangan Aang sang Avatar dan kawan-kawannya.



Sebenarnya siapa yang menciptakan film kartun ini, apa yang melatarbelakangi dibuatnya film tersebut, dan seperti apa sih filmnya? Yuk, kita cari tahu.

Awal Mula Film Avatar

Avatar adalah film kartun serial yang diputar di stasiun televisi Nickelodeon Amerika Serikat. Film kartun ini ditayangkan sejak musim pertama (season 1) sampai musim terakhir (season 3) dari tahun 2005 sampai tahun 2008.

Film kartun Avatar diciptakan dan diproduseri oleh Michael Dante DiMartino beserta rekannya Bryan Konietzko. Mereka berdua dengan Aaron Ehasz juga ikut menjadi eksekutif produser film tersebut.

Film ini banyak mengambil ide cerita dari Cina seperti elemen-elemen alam serta keahlian silatnya. Ide dasar cerita tersebut kemudian dikombinasikan dengan gambar bergaya anime Jepang dan kartun asal Amerika Serikat. Terciptalah film kartun yang mampu menarik perhatian target penontonnya sekaligus remaja dan orang dewasa. Target penonton film ini sebenarnya anak usia 6 sampai 11 tahun.

Kisah Avatar

Kisah film kartun ini bergulir ketika dunia dipisahkan ke dalam empat suku bangsa, sesuai elemen alam yaitu kerajaan bumi, suku air, pengendara udara dan bangsa api. Setting waktunya berabad-abad lampau. Lalu pada setiap bangsa tersebut ada seorang pengendali. Seorang pengendali itu memiliki kemampuan untuk mengendalikan unsur yang dimiliki oleh bangsanya. Sesuai elemen alam yang menjadi ciri khas bangsa tersebut.

Kemudian pada setiap generasi muncul pula seorang avatar. Avatar adalah tokoh pengendali tingkat tinggi. Tapi ia tidak hanya memiliki satu kemampuan untuk mengendalikan satu elemen alam. Avatar adalah pengendali yang mampu mengendalikan keempat elemen itu. Tetapi pada suatu masa, avatar menghilang secara misterius. Ia menghilang pada saat dunia sedang membutuhkan kemampuannya. Raja Api mengobarkan perang. Sang raja ingin menguasai dunia.

Cerita bergulir ke wilayah suku air. Seorang pengendali air bernama Katara dan saudara laki-lakinya bernama Sokka menemukan seorang anak terkurung di dalam bongkahan es. Mereka tidak sengaja bertemu dengannya dan membantu mengeluarkannya dari dalam es. Katara yakin bahwa anak itu adalah seorang avatar yang masih awam akan kemampuannya.

Aang, nama anak itu, ditemukan bersama dengan seekor banteng terbang raksasa bernama Appa. Aang memang menunjukkan bakatnya sebagai avatar. Sayang, kemampuannya itu belum sempurna.

Akhirnya mereka bertiga, Aang, Katara, dan Sokka berkelana mengelilingi dunia. Katara dan Sokka membantu Aang untuk melatih kemampuannya agar dapat menguasai keempat unsur elemen alam. Selain itu, mereka bertiga pun harus mengagalkan ambisi raja api untuk menguasai dunia. Serta mendamaikan dunia dari bencana perang yang telah digagas bangsa api. Maka bergulirlah cerita menjadi kisah yang seru untuk ditonton.

Seiring dengan kepopuleran film serial Avatar, dibuatlah berbagai macam merchandise bahkan film layar lebar dengan manusia asli yang juga diedarkan ke seluruh dunia. Merchandise yang dikeluarkan antara lain action figure, kartu koleksi untuk dimainkan, video game, dan LEGO. Adapula DVD koleksinya.

Kesuksesan film ini membuatnya dianugerahi banyak penghargaan pula. Seperti Annual Annie Awards, Emmy Awards, Genesis Awards, dan Peabody Awards. M. Night Shayamalan, seorang sutradara ternama Hollywood menyutradarai film layar lebar Avatar. Rencananya film ini akan dibuat trilogi. Film pertama sudah dirilis pada tahun lalu. Menurut produser, mini serial film berjudul Avatar: Legend of Korra akan diputar sekitar tahun 2011.

Kata Avatar sendiri adalah berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti turun atau dalam mitologi agama Hindu dewa turun dari langit ke dunia untuk menjelma dan mengembalikan keseimbangan bumi setelah adanya kejahatan.

Dalam ceritanya sosok Aang ini sejak kecil sudah tahu bahwa dia adalah jelmaan dari Avatar karena sia memilih empat mainan yang biasanya dipilih oleh mereka. Hal itu ternyata adalah sebuah ujian untuk anak-anak buddha di Tibet.

Sekarang kita bahas tentang pemeran utama dalam film ini namanya Aang. Pengisi suara untuk karakter Aang ini namanya adalah Zach Tyler Eisen. Walau tokoh utama namun Aang ini pernah tidak muncul saat penayangan serial yang berjudul Zuko Alone. Selain dalam film ternyata Aang juga muncul di berbagai media, seperti menjadi gambar t-shirt, kartu permainan, video game dan ada juga di komik web.

Karena Aang diambil dari budaya buddha maka dalam fimnya pun tokoh ini punya kebiasaan dan pantangan yang sama dengan buddha juga Tao seperti tidak makan daging. Di kisahkan Aang adalah seorang rahib kecil yang berusia 112 tahun berasal dari kaum pengembara udara yang mampu mengendalikan udara.

Sebenarnya usia Aang harusnya 12 tahun namun menurut cerita juga bahwa Aang tertidur dalam bongkahan es 100 tahun lamanya. Jadilah dia menjadi berusia 112 tahun namun masih terlihat seperti anak kecil pada umumnya. Teman Aang bernama Katara, Toph, Sokka beserta binatang peliharaannya Momo dan Appa. Difilm inilah Aang bersama dengan teman-temannya berusaha untukmenguasai empat elemen yang terdiri dari air, udara, api dan angin untuk mengalahkan raja Api yang ingin menguasai dunia.

Konsep dan pembuatan tokoh Aang

Tokoh Aang adalah ciptaan dari Bryan Konietzko. Sketsa aslinya adalah seorang pria agak tua, berkepala botak dengan gambar panah di kepalanya itu namun kemudian dikembangkan menjadi sosok anak kecil. Sementara Michael Dante DiMartno tertarik untuk membuat film dokumenter tentang penjelajah yang terjebak di kutub selatan. Lalu muncullah sebuah ide untuk membuat kisah pengembara yang terjebak di kutub selatan dengan pribuminya.

Awla mulanya para pencipta tokoh Aang itu akan membuat cerita bahwa Aang akan terjebak dan masuk dalam bongkahan es selama seribu tahun lamanya, di masa depan dia akan mempunyai sebuah robot hewan, Momo dan banyak bison terbang. Namun cerita dirubah dengan Aang hanya terkurung dalam bongkahan es selama seratus tahun, robot digantikan dengan lemur terbang dan beberapa atau segerombolan bison menjadi satu ekor bison yang akhirnya menjadi binatang peliharaan Aang.

Tokoh Aang adalah gambaran dari ideologi kebudayaan buddha. Buddhisme dan Taoisme adalah inspirasi dari penciptaan salah satu film sukses ini. Salah satu sifat dan kebiasaan dari seorang buddha adalah tidak makan daging dan di salah satu episode diperlihatkan bahwa Aang adalah seorang vegetarian yang tidak mau sama sekali untuk memakan daging.

Begitu juga sikapnya yang tidak mau membunuh musuh dan bertarung dengan mereka yang juga kebiasaan dari seorang buddha. Aang lebih suka untuk bernegosiasi dengan mereka, ajaran dalam buddha itu terkenal dengan istilah ahimsa yang artinya adalah tanpa kekerasan.

Begitu juga dengan jurus terkenal dari Aang yaitu pengendali udara yang juga adalah jurus dari seni bela diri dari Cina, baguazhang. Jurus yang trefokus dari gerakan melingkar dan hanya punya sedikit gerakan mematikan.

Itulah cerita tentang kartun atau animasi yang menjadi idola dari berbagai lapisan masyarakat dan usia. Memang cerita tentang film ini sangat menarik dan mengasyikan untuk ditonton, menyaksikan serial atau filmnya sama-sama mengasyikan sekali.
Next PostNewer Post Previous PostOlder Post Home

0 comments

Post a Comment